Ireng-ireng merupakan jajan tradisional yang bahan bakunya terbuat dari tepung beras dan hanya diproduksi di Prigen, Pasuruan. Disebut ireng-ireng karena warnanya yang hitam pekat dan memiliki cita rasa manis dan tekstur yang padat.Karena hanya diproduksi di Prigen dan diperjualbelikan di pasar setempat, Jajan Ireng-Ireng tidak banyak dikenal masyarakat luas. Hal ini sangat menyedihkan sekali mengingat Ireng-Ireng juga merupakan aset kearifan local yang seharusnya dijaga dan dipertahankan.
Bahan :
- 0.5 kg Tepung Ganyong ( umbi Ganyong )
- 1.5 ons Gula putih
- 2 ons Gula aren
- 8.5 gelas Air
- 2 sdm Air kapur
- 1 ons Merang yang sudah di bersihkan
- 2 sdm Daun pandan
- 1/2 butir Kelapa ( parut )
- 2 sendok Air daun pandan
Cara Pengolahan :
- Merang di bersihkan di buang kulitnya, dibakar lalu ditumbuk dan diayak, selanjutnya di campur dengan tepung ganyong.
- Gula aren, Gula pasir ditambah 1/2 gelas air direbus untuk juruh ( sirup gula ), jika sudah mendidih diaduk - aduk diangkat dan disaring di wajan.
- Sisa air 6 gelas dibuat untuk jelu bahan tepung ganyong dan abu merang, jika sudah rata dicampur dengan air gula dan ditambah air kapur, air pandan, garam secukupnya, kemudian dijenang.
- Selanjutnya di bungkus daun pisang seperti layaknya membuat lontong, kukus selama 30 menit, setelah dingin diiris setebal 1 cm.
No comments:
Post a Comment